"Nah, kelompok orang yang beragama Islam moderat ini mencoba memisahkan mana emas dan mana kotoran," demikian kata Denny.
Akhirnya, kata Denny sesudah perdebatan cukup panjang di media sosial dengan nama-nama yang unik untuk mereka, terpilihlah istilah kadrun sebagai sebutan yang ikonik dan mudah diingat.
"Kadrun itu singkatan dari Kadal Gurun, seekor kadal yang hidup di Timur Tengah, di padang pasir. Dia selalu bersembunyi di dalam pasir, mengintip-ngintip situasi, dan baru keluar kalau ada nasi bungkus, eh makanan. Mirip kan?," ucapnya.
Dia juga menyampaikan, dengan populernya istilah itu, maka terpisahlah antara agama Islam dengan orang yang memanfaatkan agama Islam untuk kepentingan politik kelompoknya. []
Khazanah Islam: Pujian untuk Ambisi Berkelanjutan, Warta Ekonomi Gelar Indonesia Most Visionary Companies Awards 2024