Pengamat politik Jhon Sitorus menyoroti perbedaan cara polisi dalam menangani dua kasus serupa yaitu penistaan agama.
Jhon Sitorus merasa heran dengan sikap polisi yang bergerak cepat menangani kasus penistaan agama islam yang dilakukan pihak Holywings.
Padahal menurutnya, beberapa hari lalu sempat ramai soal pakar telematika yang melakukan penistaan terhadap agama Buddha.
Namun hingga saat ini pihak kepolisian seolah diam dan membiarkan kasus Roy Suryo begitu saja.
"Kalo penistaan agama Islam, geraknya pake jurus seribu ya," kata Jhon Sitorus, dikutip Konten Jatim dari akun Twitter @Miduk17, (Sabtu/06/2022).
Kalo penistaan agama Islam, geraknya pake jurus seribu ya
— Jhon Sitorus (@Miduk17) June 24, 2022
Baru minggu kemarin penistaan agama Buddha oleh Roy Suryo, @DivHumas_Polri malah kentut terus
PRESISI kedunguan https://t.co/TgT8mvubPf
"Baru minggu kemarin penistaan agama Buddha oleh Roy Suryo, @DivHumas_Polri malah kentut terus," sambungnya.
Jhon Sitorus yang kecewa dengan perbedaan cara polisi dalam menangani dua kasus penistaan agama itu pun mempertanyakan kegunaan Presisi Polri.
Diketahui, Presisi adalah singkatan dari prediktif, responsibilitas, transparasi, dan berkeadilan membuat pelayanan dari kepolisian lebih terintegrasi, modern, mudah, dan cepat.
Khazanah Islam: Awas! Ini Sederet Posisi Seks yang Dilarang dalam Islam, tapi Nomor 2 Sering Dilakukan