Menu


Proyek Sodetan Ciliwung Baru Kembali Berjalan, Pegiat Medsos Salahkan Cara Kerja Anies: Enggak Kunjung Tuntas, Bikin Mandek

Proyek Sodetan Ciliwung Baru Kembali Berjalan, Pegiat Medsos Salahkan Cara Kerja Anies: Enggak Kunjung Tuntas, Bikin Mandek

Kredit Foto: YouTube/2045 TV

Konten Jatim, Jakarta -

Mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menjadi sasaran kemarahan sebagian masyarakat terkait pernyataan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono saat meninjau proyek Sodetan Ciliwung.

Basuki sendiri mengatakan bahwa proyek yang digagas oleh Jokowi saat masih menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta itu telah mangkrak selama enam tahun dan terbengkalai.

"Kalau itu konsisten dilakukan dari dulu pasti sudah berkurang (banjirnya) yang masalahnya kan tadi Pak Presiden bilang enam tahun nggak diapa-apain, normalisasi nggak diapa-apain, sodetan nggak diapa-apain," kata Basuki pada Selasa (24/01/2023).

Baca Juga: Serba-serbi Proyek Sodetan Ciliwung: Seharusnya Kelar di Era Ahok, Tapi Pupus di Era Anies

Menyoroti pernyataan ini, Pegiat Media Sosial Yusuf Muhammad dan Yusuf Dumdum pun menyalahkan Anies karena ia pernah menjabat lima tahun dan memiliki banyak kesempatan untuk mengurus proyek tersebut.

Ia pun menekankan bahwa salah satu permasalahan yang membuat proyek ini tidak berjalan adalah masalah pembebasan lahan yang tak usai.

Menurutnya, ini sudah menjadi tugas dari Anies karena sesuai kesepakatan Jokowi dengan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), yang saat itu masih menjadi presiden, pembebasan lahan merupakan tugas dari Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, bukan Kementerian PUPR.

Baca Juga: Proyek Sodetan Ciliwung Jalan di Era Heru Budi, Pegiat Medsos Kaitkan Dengan Keyakinan Jokowi Soal Banjir Teratasi Bila Jadi Presiden

“Tapi sayang, pembebasan lahan itu tidak kunjung dituntaskan oleh Anies Baswedan padahal kalau sisa tujuh belas kilometer itu bisa dibebaskan, maka pihak pemerintah pusat sudah menyatakan siap membangun normalisasi,” ujar Yusuf dikutip KontenJatim dari kanal YouTube 2045 TV pada Jumat (27/01/2023).

Khazanah Islam: Masuk Daftar Nominator Warisan Budaya Tak Benda, Reog Ponorogo Segera Diakui UNESCO

Tampilkan Semua Halaman