Politikus Partai Demokrat, Yan Harahap menyoroti pernyataan Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang menyebut bahwa ekonomi Indonesia akan jadi yang terbaik di dunia, yang bercermin dari pertumbuhan ekonomi saat ini yang meroket.
Yan Harahap menyebut, klaim pertumbuhan Jokowi saat ini di angka 5,3 persen tidaklah meroket.
"5,3% itu sih belum 'meroket' seperti yang Bapak janjikan selama ini," ungkapnya, dikutip fajar.co.id, jaringan Konten Jatim, dari cuitannya di Twitter, Selasa (31/1/2023).
Baca Juga: Punya Janji Politik ke Prabowo soal Pilpres, Anies Bakal Dicap Politisi Ingkar Janji?
Lebih jauh, Yan Harahap lalu membandingkan pertumbuhan era Jokowi dan era Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
Pada era mantan Ketua Umum (Ketum) Demokrat itu, Yan bilang pertumbuhan ekonomi Indonesia pernah lebih tinggi dari pertumbuhan ekonomi saat ini.
"Era SBY saja pertumbuhan ekonomi rata-rata 6,3 persen tanpa janji-janji 'meroket'," bebernya.
"Ayo dicoba lagi Pak. Tetap semangat!" tambahnya.
Diketahui sebelumnya, Jokowi pada perayaan Imlek nasional kemarin (30/1), menyebut ekonomi Indonesia tumbuh sangat baik.
Pada kuartal III-2022 di angka 5,72 persen, inflasi terkendali 5,5 persen.
Eks Wali Kota Solo ini dibandingkan negara-negara besar G20, ekonomi Indonesia lebih baik dari negara-negara di Eropa dan Asia.
Khazanah Islam: Pujian untuk Ambisi Berkelanjutan, Warta Ekonomi Gelar Indonesia Most Visionary Companies Awards 2024
