Menu


Calon Presiden Terkemuka, Peniliti BRIN: Tidak Ada diskriminasi!

Calon Presiden Terkemuka, Peniliti BRIN: Tidak Ada diskriminasi!

Kredit Foto: BRIN

Konten Jatim, Jakarta -

Jelang pemilihan presiden 2024, parpol mulai membangun atau memperkuat koalisi. Partai Nasdem cukup aktif, mulai dari pencanangan calon presiden hingga safari yang diselenggarakan oleh pimpinan umum Surya Paloh.

Peneliti Pusat Riset Politik Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Prof Siti Zuhro mengatakan, Partai Nasdem telah mengantarkan Presiden Jokowi sampai 2024. Tapi, ada sebagian yang menilai komitmen itu harus dijaga sampai Pemilu 2024.

Baca Juga: Indonesia Masuki Tahun Politik, Peneliti BRIN: Kontestasi Harus Dilakukan secara Sehat

Sebab, ia menuturkan, mereka menganggap kalau mendukung pemerintah dalam Pemilu 2024 pastinya tidak boleh mencalonkan yang dianggap tidak disetujui. Padahal, Zuhro menilai, itu menjadi hak dari parpol-parpol untuk melakukan persiapan.

Jika itu diteruskan, ia berpendapat, Pemilu 2024 akan seperti pemilu-pemilu sebelumnya yang selalu terburu-buru pada waktu terakhir mendaftarkan capres. Seharusnya, tidak bisa selalu seperti itu dipertahankan," kata Zuhro kepada Republika, Kamis (3/2).

Ia mengingatkan, Nasdem sendiri memiliki tradisi mendului dalam mengumumkan capres. Sebelum deklarasi Anies Baswedan sebagai capres, Partai Nasdem terdepan pula mendeklarasi Joko Widodo sebagai capres pada pilpres periode sebelumnya.

Khazanah Islam: Masuk Daftar Nominator Warisan Budaya Tak Benda, Reog Ponorogo Segera Diakui UNESCO

Tampilkan Semua Halaman

Artikel ini merupakan kerja sama sindikasi konten antara Konten Jatim dengan Republika.