Menu


Banyaknya Orang Kaya Borong Minyakita Buat Harga Minyak Goreng Makin Naik

Banyaknya Orang Kaya Borong Minyakita Buat Harga Minyak Goreng Makin Naik

Kredit Foto: media.suara.com

Konten Jatim, Jakarta -

Seperti masalah tahunan, menjelang Ramadhan harga minyak goreng naik. Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengakui hal tersebut dan menjelaskan bahwa pemerintah melihat pergeseran konsumsi minyak goreng masyarakat.

Masyarakat yang terbiasa membeli minyak goreng premium, kini beralih ke Minyakita. Padahal, Minyakita merupakan upaya pemerintah meredam kenaikan harga minyak goreng di dalam negeri agar sesuai harga eceran tertinggi (HET) yaitu Rp14.000 per liter.

Baca Juga: Respons Kelangkaan Minyak Goreng, Mendag Tambah Produksi MinyaKita

Selain itu, hal yang tidak terhindarkan adalah kenaikan harga minyak goreng rakyat akibat pasokan DMO yang berkurang, terutama dari pasokan Minyakita.

"Tingginya hak ekspor yang dimiliki menjadi disinsentif untuk melakukan pasokan DMO di tengah perlambatan permintaan ekspor," kata Luhut, melalui keterangan pada akun Instagram resminya, Senin (6/2/2023).

Penyebab lainnya yaitu ada masalah pada proses distribusi, baik dari indikasi masih adanya stok yang menumpuk, maupun pelanggaran terhadap penetapan HET di lapangan.

Khazanah Islam: Pujian untuk Ambisi Berkelanjutan, Warta Ekonomi Gelar Indonesia Most Visionary Companies Awards 2024

Tampilkan Semua Halaman

Artikel ini merupakan kerja sama sindikasi konten antara Konten Jatim dengan Suara.com.