Menu


Sudirman Said Sebut Utang Rp50 Miliar Anies ke Sandiaga Sudah Lunas, Ruhut: Jangan Bohong Melulu

Sudirman Said Sebut Utang Rp50 Miliar Anies ke Sandiaga Sudah Lunas, Ruhut: Jangan Bohong Melulu

Kredit Foto: Twitter/Ruhut Sitompul

Konten Jatim, Jakarta -

Politikus PDI Perjuangan (PDIP), Ruhut Sitompul menanggapi pernyataan Sudirman Said yang menyebut bahwa utang sebesar Rp50 miliar Anies Baswedan ke Sandiaga Uno itu sudah lunas.

Sudah dianggap lunas, sebab Anies-Sandi berhasil menang Pemilihan Gubernur (Pilgub) DKI 2017 silam.

Menanggapi hal tersebut, Ruhut Sitompul meminta pihak Anies tidak usah berkelit soal utang.

Baca Juga: Utang Mengejutkan Rp 50 Miliar Disebut Kampanye Hitam, Sukarelawan Anies: Jangan Gunakan Langkah Politik yang Buruk 

Pernyataan itu disampaikan Ruhut Sitompul dalam akun Twitter pribadinya, pada Selasa 7 Februari 2023.

"Utang ya harus dibayar lunas, sudah tidak usah berkelit apalagi sudah digadang gadang ma’u nyaples malu dong kalau masih punya rasa malu jangan bohong melulu MERDEKA," ujar Ruhut Sitompul.

Sebelumnya, tim capres Anies Baswedan, Sudirman Said mengakui ada perjanjian antara Prabowo Subianto, Anies Baswedan dan Sandiaga Uno saat Pilgub DKI 2017 silam.

Perjanjian itu menyangkut utang piutang dan beban logistik Pilgub DKI.

Namun, Sudirman mengatakan utang tersebut bisa dianggap lunas apabila pasangan Anies-Sandiaga menang Pilgub DKI, sehingga, dia menilai perjanjian tersebut sudah tidak berlaku lagi.

"Tapi perjanjian di kata kalau pilkadanya menang utang-piutang selesai dan dianggap sebagai perjuangan bersama," kata Sudirman Said saat dikonfirmasi, Senin (30/1).

Sudirman juga mengaku tidak pernah mendengar perjanjian Prabowo dan Anies menyangkut Pilpres. Dia tahu betul karena ikut berdiskusi dengan Anies dan Sandiaga.

"Mengenai perjanjian pilpres tidak pernah mendengar itu," tegas dia.

Baca Juga: Soal Utang Anies Baswedan Rp 50 Miliar, Faizal Assegaf Sebut Erwin Aksa Merendahkan Sandiaga Uno  

Meski membantah soal perjanjian utang, namun Sudirman menyebut pernah diminta Prabowo untuk menanyakan kesediaan Anies menjadi cawapresnya pada 2019 lalu, akan tetapi, Anies menolak tawaran Prabowo tersebut.

"Berkali-kali saya diskusi jawaban beliau saya akan fokus mengurus Jakarta," ujar Sudirman.

Khazanah Islam: Pujian untuk Ambisi Berkelanjutan, Warta Ekonomi Gelar Indonesia Most Visionary Companies Awards 2024

Artikel ini merupakan kerja sama sindikasi konten antara Konten Jatim dengan Fajar.



Berita Terkait