Bakal calon presiden Anies Baswedan angkat suara soal kabar adanya perjanjian dirinya dengan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto. Isi perjanjian itu disebut-sebut menyebut Anies tidak akan maju sebagai capres jika Prabowo juga mengajukan diri sebagai capres.
"(Saat itu) saya sampaikan saya tidak akan tengok kanan kiri, saya akan lima tahun di Jakarta karena itu saya tidak akan ikut Pilpres," ujar Anies, mengutip video yang diunggah di kanal YouTube Merry Riana, Senin (13/2/2023).
Baca Juga: Anies Tekankan Janjinya adalah Menjabat Gubernur DKI Selama 5 Tahun
Anies melanjutkan, janji yang ia ingat adalah menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta selama lima tahun. Sedangkan saat itu ia Prabowo untuk menjadi cawapres di Pilpres 2019 mendampingi Prabowo.
"Ketika 2018 saya diajak untuk menjadi wakil pasangan Pak Prabowo, saya sampaikan juga ke beliau 'Pak Prabowo terima kasih undangannya ini sebuah kehormatan, tapi saya punya komitmen menyelesaikan tugas di Jakarta selama lima tahun'" jelas Anies.
"Saya rasa itu dan memang kuncinya adalah menyelesaikan janji dengan warga Jakarta karena janji saya kepada Jakarta banyak. Saya tanda tangan perjanjian politik dengan warga kampung akuarium, masyarakat kaki lima, itu semua janji-janji yang harus saya tunaikan. Apa yang harus saya sampaikan kalau setelah satu tahun saya pergi," tambah Anies.
Khazanah Islam: Pujian untuk Ambisi Berkelanjutan, Warta Ekonomi Gelar Indonesia Most Visionary Companies Awards 2024
