Pegiat media sosial Denny Siregar ikut menanggapi perihal tewasnya Brigadir J setelah terkena tembakan dari rekan sesama polisi, Bharada E.
Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J tewas setelah terkena tembakan Bharada E.
Alasan Bharada E menembak lantaran Brigadir J diketahui telah melakukan pelecehan kepada istri Kadiv Propam Irjen Fredy, Putri Candrawathi.
Adu tembak yang menyebabkan kematian inilah yang dikomentari Denny.
Melalui cuitan di twitter miliknya ia mengatakan kasus adu tembak polisi ini menjadi ujian paling berat yang harus diusut kepolisian di Indonesia.
"Ujian paling berat untuk Kapolri..," tulisnya di akun twitter @Dennysiregar7.
Ujian paling berat untuk Kapolri..
— SayapSayapPatah 18Agustus (@Dennysiregar7) July 14, 2022
Cuitan Denny ini pun mengundang tanggapan dari warganet di kolom komentar.
Mayoritas mengatakan jika kepolisian dari awal sudah terbuka, jelas penyelesaian kasus ini tidak akan berlarut-larut.
Khazanah Islam: Pujian untuk Ambisi Berkelanjutan, Warta Ekonomi Gelar Indonesia Most Visionary Companies Awards 2024