Menu


Komunitas Pemilu Bersih Serukan KPU, Bawaslu, dan DKPP Lanjutkan Independensi, Jangan Menjadi Alat Pemenang Kontestan

Komunitas Pemilu Bersih Serukan KPU, Bawaslu, dan DKPP Lanjutkan Independensi, Jangan Menjadi Alat Pemenang Kontestan

Kredit Foto: Dok Suara.com

Konten Jatim, Jakarta -

Komunitas Pemilu Bersih yang didirikan oleh beberapa aktivis politik itu menyerukan kepada penyelenggara pemilu, mulai dari KPU, Bawaslu dan DKPP, untuk benar-benar menjaga kenetralan dan kemandirian. 

Koordinator Komunitas Pemilu Bersih Jeirry Sumampow mengatakan, independensi harus dijaga para penyelanggara Pemilu dalam seluruh kesiapan teknis penyelenggaraan tahapan Pemilu. Dengan begitu diharapkan para penyelenggara Pemilu dapat terhindar dari praktik manipulasi dan korupsi.

Baca Juga: Ketua KPU Berkata Surat Suara Proporsional Terbuka Memakan Biaya Rp.803 Miliar

"KPU harus menjamin semua jajarannya, baik di KPU Pusat, KPU Provinsi, KPU Kabupaten/Kota, PPK, PPS, hingga KPPS bekerja professional sebagai penyelenggara Pemilu," tutur Jeirry di kantor Formappi, Matraman, Jakarta Timur, Senin (27/2/2023).

"Bawaslu sebagai pengawas Pemilu harus lebih pro-aktif dan seluas-luasnya membuka ruang partisipasi masyarakat dalam pengawasan Pemilu. Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) harus mengambil posisi terdepan dalam menjamin integritas dan etika penyelenggara melalui tranparansi proses persidangan agar kepercayaan publik atas penyelenggaraan Pemilu tetap terjaga," katanya.

Jeiry menyatakan birokrasi tidak boleh memihak. Birokrasi juatru harus transparan, akunatbel dan professional memberikan pelayanan publik.

Khazanah Islam: Awas! Ini Sederet Posisi Seks yang Dilarang dalam Islam, tapi Nomor 2 Sering Dilakukan

Tampilkan Semua Halaman

Artikel ini merupakan kerja sama sindikasi konten antara Konten Jatim dengan Suara.com.