Menu


Soal Kasus Tewasnya Brigadir J, Polri Dinilai Hanya Memiliki 2 Pilihan untuk Perbaiki Nama Institusi, Mana yang Akan Diambil?

Soal Kasus Tewasnya Brigadir J, Polri Dinilai Hanya Memiliki 2 Pilihan untuk Perbaiki Nama Institusi, Mana yang Akan Diambil?

Kredit Foto: TV One

Konten Jatim, Jakarta -

Kasus tewasnya Brigadir J usai baku tembak dengan Bharada E di rumah dinas Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo masih menjadi sorotan.

Kini sorotan pun tertuju pada Polri yang dinilai menutup-nutupi kasus polisi tembak polisi antara dua ajudan Irjen Ferdy Sambo itu.

Hal itu dikarenakan sikap keterangan Polri yang berubah-ubah hingga muncul spekulasi dari publik bahwa peristiwa mengenaskan itu penuh kejanggalan.

Aktivis senior, Sudarsono Saidi berpendapat bahwa kini Polri hanya memiliki dua pilihan untuk memperbaiki nama institusinya.

Baca Juga: Waduh, Mbak Rara Terancam Kena Denda Rp200 Juta Kalau Aturan Ini Disahkan, 'Remot AC Langitnya Piye?

Dua pilihan itu antara lain mencari narasi untuk selamatkan Irjen Ferdy Sambo atau membuka fakta soal kasus tewasnya Brigadir J.

"Demi perbaiki nama Kepolisian RI pilihan hanya 2. Mencari narasi alibi utk selamatkan Kadiv Propam,atau buka fakta. Siapa salah bakal seleh," kata Sudarsono, dikutip Konten Jatim dari akun Twitter @saidi_sudarsono, Minggu (17/7/2022).



Meski demikian, Sudarsono tetap menyarankan Polri untuk membuka kasus tewasnya Brigadir J secara faktual.

Sebab jika tewasnya Brigadir J tak dibuka secara faktual maka hal itu justru malah membuat nama baik Polri kembali tercoreng.

Baca Juga: Mengejutkan! Hotman Paris Somasi dan Ancam Dokter Richard Lee Rp50 M! Ada Apa? Padahal Dua-duanya Musuh Razman Arif

Khazanah Islam: Pujian untuk Ambisi Berkelanjutan, Warta Ekonomi Gelar Indonesia Most Visionary Companies Awards 2024

Tampilkan Semua Halaman