Bakal calon presiden Anies Baswedan menyerukan pada para kader PKS agar tak membuat hoaks dan mengarang pencapaian jelang Pilpres 2024 mendatang. Hal ini disampaikan saat Apel Siaga di halaman Stadion Madya, Kompleks Gelora Bung Karno (GBK), Minggu (26/2/2023).
Menanggapi itu, Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) DPP PSI, Dedek Prayudi menyebut bahwa eks Gubernur DKI itu justru tengah menyerang PKS sendiri.
"Buat saya, Pak Anies sedang menyerang PKS justru, dan dirinya sendiri juga," ujar Dedek Prayudi dalam kanal YouTube COKRO TV, dikutip Konten Jatim pada Rabu (1/3/2023).
Baca Juga: PKS Tawarkan Figur Ini Sebagai Pendamping Anies, Partai Demokrat Memberikan Jawaban yang Tak Terduga
Pasalnya menurutnya, pada 2017 lalu, anggota Majelis Syura PKS Tifatul Sembiring pernah kedapatan memposting foto hoax soal pembantaian Rohingya.
"Anggota Majelis Syuro PKS, Tifatul Sembiring ketangkap basah memposting foto hoax di Twitter untuk membangkitkan sentimen agama menggunakan tragedi pelanggaran HAM di Rohingya," ucap sosok yang karib disapa Uki ini.
Diketahui pada saat itu, kader PKS itu berniat menunjukkan pada netizen ihwal pembantaian etnis muslim Rohingya melalui foto yang diunggah di akun Twitter pribadinya.
Namun, ternyata foto tersebut bukan menggambarkan pembantaian etnis muslim Rohingya, melainkan peristiwa Tak Bai di Thailand yang berlangsung pada 2004 silam.
"Hoax tersebut dikoreksi oleh Mas Sahal, seorang kader NU. Pak Tifatul pun mengakui kesalahannya tersebut. Tapi dia ngeles, dia bilang 'Anda bisa cek tweet di TL (timeline) saya dan saya bukan penyebar info hoax, namun kesalahan-kesalahan kutip dan posting mungkin saja terjadi'," lanjutnya.
Menurut Uki, hal tersebut sudah menandakan rekam jejak dari pendukung Anies itu sendiri. "Nah hal ini sebenarnya sudah bisa menjadi catatan rekam jejak pendukung Pak Anies," tambahnya.
Baca Juga: Nama Cawapres Anies Masih Digodok, NasDem: Bakal Jadi Elemen Kejutan
Diberitakan sebelumnya, Anies Baswedan menyerukan agar tidak ada berita bohong atau hoaks menuju Pemilu 2024. Hal ini disampaikannya di hadapan ribuan kader PKS saat Apel Siaga di halaman Stadion Madya, Kompleks Gelora Bung Karno (GBK), Minggu (26/2/2023).
Tidak hanya itu, Anies juga meminta, agar tidak ada maki-makian yang menyerang serta mengarang-ngarang untuk mencapai tujuan pada Pilpres nanti.
Dikatakan Anies kepada ribuan kader PKS, yang diperlukan saat ini menyebar rekam jejak. Ia mengaku percaya diri dengan apa yang sudah dikerjakan selama lima tahun menjadi Gubernur DKI Jakarta periode 2017-2022.
Khazanah Islam: Masuk Daftar Nominator Warisan Budaya Tak Benda, Reog Ponorogo Segera Diakui UNESCO
