Jakarta kembali bersiap menjadi tuan rumah balap mobil listrik Formula E atau Jakarta Eprix 2023. Berbeda dengan tahun lalu, panitia tahun ini terdiri dari beberapa politisi. Salah satunya adalah kader PDIP, Prasetyo Edi Marsudi.
Namun, dalam konferensi pers Formula E yang diadakan selasa kemarin di Ancol, Prasetyo tidak hadir meskipun dia saat ini akan menjabat sebagai Steering Committee ajang balapan ini. Hal ini pun dikritisi oleh pegiat media sosial, Saeful Zaman.
Baca Juga: Saiful Zaman: Formula E Seperti Gula yang Dikerubuti Semut
"Kenapa ngak hadir? Mau tapi malu mungkin gitu ya. Pengen dong gabung tapi aku malu nih nanti ditanya-tanya wartawan udah lah saya ngak usah datang dulu," ungkap Saeful dalam kanal Youtube Saeful Zaman.
Saeful menganggap Prasetyo memiliki peran ganda di pagelaran balapan ini edisi tahun 2022. Di satu sisi, dia mencoba menjegal berjalannya balapan ini dengan memanfaatkan posisinya sebagai Ketua DPRD DKI Jakarta. Namun, di sisi lain organisasi Ikatan Motor Indonesia yang Pras juga tergabung malah mendukung jalannya balapan ini.
"Ikatan Motor Indonesia setau saya orang-orang petingginya itu kayak temen-temen klub motor Dirjen Pajak," jelas Saeful.
Khazanah Islam: Masuk Daftar Nominator Warisan Budaya Tak Benda, Reog Ponorogo Segera Diakui UNESCO
