Menu


5 Fakta tentang Kuwat, Orang yang Disebut Mahfud MD sebagai Tersangka Ketiga di Kasus Pembunuhan Brigadir J

5 Fakta tentang Kuwat, Orang yang Disebut Mahfud MD sebagai Tersangka Ketiga di Kasus Pembunuhan Brigadir J

Kredit Foto: ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso/foc.

Konten Jatim, Jakarta -

Menkopolhukam Mahfud MD menyebut ada seorang tersangka baru dalam kasus pembunuhan terhadap Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J. Orang tersebut berinisial K.

Sampai artikel ini ditulis, informasi mengenai adanya tersangka ketiga baru keluar dari mulut Mahfud MD saja dan belum ada rilis resmi dari kepolisian.

Mengenai orang berinisial K ini, Mahfud menyebut dia adalah sopir dari Putri Candrawathi, istri dari Irjen Ferdy Sambo.

Orang berinisial K ini kemungkinan besar adalah Kuwat.

Jauh sebelum adanya pernyataan Mahfud, Kuwat disebut-sebut sebagai orang kepercayaan di keluarga sambo sekaligus asisten pribadi Putri.

Baca Juga: Kalau Mengacu ke Orang-orang yang Ada di Lokasi saat Kejadian, Kemungkinan Besar Tersangka Ketiga yang Disebut Mahfud MD adalah...



Konten Jatim merangkum 5 fakta terkait Kuwat. Berikut daftarnya:

1. Ikut dalam Rombongan dari Magelang

Seperti halnya dua tersangka lain, Kuwat juga ikut serta dalam rombongan Putri Candrawathi dalam perjalanan dari Magelang pada hari naas 8 Juli silam.

Selain Putri, dalam rombongan yang terdiri atas 2 mobil plus 1 mobil Patwal itu ada Yosua serta dua orang yang sudah jadi tersangka, yakni Richard Eliezer Pudihang Lumiu alias Bharada E, dan Ricky Rizal alias Brigadir RR.

Baca Juga: Bukan Hanya 1, Rombongan Istri Ferdy Sambo Ternyata Berangkat dari Magelang dengan 3 Mobil! Ini Nama Orang-orang yang Ikut



2. Berada 1 Mobil dengan Putri dan Richard

Saat perjalanan dari Magelang, Kuwat berada satu mobil dengan Putri dan Richard. Mobil mereka berada di tengah di belakang mobil Patwal.

Adapun Yosua dan Ricky berada di dalam mobil yang satu lagi.

Baca Juga: Terkuak, Inilah Mobil Mewah yang Dipakai Istri Ferdy Sambo dalam Perjalanan Magelang-Jakarta Sebelum Insiden Baku Tembak

Khazanah Islam: Masuk Daftar Nominator Warisan Budaya Tak Benda, Reog Ponorogo Segera Diakui UNESCO

Tampilkan Semua Halaman