"Kan tetap PDIP itu digantungkan pada aura kepemimpinan Soekarno, oleh karena itu kelihatannya semua istilah akan dikaitkan dengan pemimpin bangsa ini oleh Bung Karno," Ujar Rocky Gerung.
Karena perihal itulah, Rocky kembali menyinggung perjanjian batu tulis antara Megawati dan Prabowo Subianto, yang menurutnya sudah tidak berlaku.
Perjanjian batu tulis tersebut sebelumnya sudah disepakati oleh Megawati dan Prabowo pada tahun 2009, dengan mengusung Prabowo sebagai wakil presiden.
Namun, hingga saat ini perjanjian tersebut belum terlaksanakan. Bahkan, dalam pandangan dari pengamat politik, Prabowo saat ini sudah di luar radar PDIP.
Baca Juga: Ketimbang Anies atau Ganjar, Jokowi Dinilai Lebih Suka Sosok Ini untuk Jadi Presiden Penggantinya
Khazanah Islam: Pujian untuk Ambisi Berkelanjutan, Warta Ekonomi Gelar Indonesia Most Visionary Companies Awards 2024