Pendiri LQ Lawfirm, Alvin Lim secara terang-terangan membongkar kehebatan sekaligus kelicikan dari mantan Kadiv Propam Ferdy Sambo selama masa kariernya sebagai Polri.
"Ferdy Sambo itu bukan orang bodoh lho, dia itu pintar lho, strateginya pintar lho. Dia tau gimana cara bisa naik pangkat, siapa yang harus didekatin, siapa yang harus digandeng," ujar Alvin Lim, melalui Podcast Refly Harun, Kamis (22/9/2022).
Alvin Lim juga memberi bukti nyata yang menunjukkan kelicikan Ferdy Sambo dalam menangani beberapa kasus besar ketika masih menjabat sebagai Polri.
Dalam keterangannya, ia mengatakan bahwa peran Ferdy Sambo sangat besar dalam kasus-kasus besar tersebut, sehingga membuat pihak yang ditolongi akan merasa berutang budi.
"Lihat kasus-kasus yang dia tangani, Jessica Sianida dia bantu pengusaha, terus kedua, institusi coklat lainnya itu utang budi lho sama dia dari kasus kebakaran kejagung," sambungnya.
Sang pengacara juga menuturkan, jikalau ada kasus besar yang sudah menaiki status sidik, maka Ferdy Sambo akan menagih peran besarnya kepada pihak yang dibantu. Dalam artian, eks Kadiv Propam itu memiliki koneksi yang kuat.
"Jadi kalau ada kasus yang misalnya naik sidik, terus kamu di p21 dia pasti punya koneksi untuk bilang 'eh kemarin kamu kasus kebakaran saya bantuin lho', pasti ada koneksinya," kata pendiri LQ Lawfirm itu.
Dalam hal tersebut, Alvin mengambil kesimpulan bahwa meskipun kasus Brigadir J terus berkembang, maka Ferdy Sambo tidak akan mendapat hukuman berat.
Menurutnya, kalaupun suami Putri Candrawathi itu dikenakan hukuman, kemungkinan masa hukuman itu bisa dipotong seperti beberapa kasus yang sudah pernah terjadi di masa lalu.
Khazanah Islam: Pujian untuk Ambisi Berkelanjutan, Warta Ekonomi Gelar Indonesia Most Visionary Companies Awards 2024
