Menu


Bikin Ngakak! Bintang Emon Sindir Pejabat Tanpa Sebut Nama, Pakai Analogi Driver Ojol, Kira-kira Sindir Siapa Aja ya?

Bikin Ngakak! Bintang Emon Sindir Pejabat Tanpa Sebut Nama, Pakai Analogi Driver Ojol, Kira-kira Sindir Siapa Aja ya?

Kredit Foto: Tangkapan layar channel Youtube Deddy Corbuzier

Konten Jatim, Jakarta -

Komika Bintang Emon punya cara kocak untuk menyindir pejabat tanpa perlu menyebutkan nama. Hal itu dilakukannya saat mengisi materi stand up comedy "Somasi" yang tayang di channel Youtube Deddy Corbuzier sejak Minggu (29/5/2022).

Pada kesempatan itu, Bintang Emon menyampaikan materi lelucon yang ia sebut merupakan curahan hatinya selama ini, salah satunya soal kritikan ke pejabat.

Ia mengaku kesal dengan adanya pendapat yang mengatakan kritik ke pejabat negara harus disertai dengan solusi.

"Ya menurut gua kalau kritik harus pakai solusi, itu ribet nggak ada yang mau kritik. Contohnya kaya kemarin aja kasus minyak goreng," kata pria kelahiran tahun 1996 itu.

Menurut Bintang, ibu-ibu yang kesulitan mendapatkan minyak goreng tentu saja akan kesulitan jika kritikan ke pejabat harus disertai dengan solusi.

Pasalnya, ia menganggap masalah kelangkaan minyak goreng tak lepas dari perilaku korup pejabat itu sendiri.

"Sebelum ke solusi kita ke akar masalah dulu. Akar masalah minyak goreng langka itu tuh karena kebijakan korup antara penguasa dan pengusaha terkait ekspor bahan mentah untuk minyak goreng, yaitu kelapa sawit."

"(Kelapa sawit) yang harusnya dijual di dalam negeri Indonesia dengan harga yang ditentuin pemerintah, ini diekspor dengan harga yang ditengarai disetujui oleh pengusaha. Kenapa bisa terjadi karena ada pejabat yang rangkap jabatan sehingga bisa meloloskan regulasi ini tanpa pengawasan," ujar Bintang disambut tepuk tangan orang-orang di studio Deddy.

Bintang meminta pejabat untuk tidak risih terhadap kritik. Sebab, kritik adalah satu-satunya cara masyarakat mengoreksi kebijakan yang dinilai salah. Itupun terkadang memiliki konsekuensi hukum.

"Ya gimana lagi cara kita ngasih respons ke pejabat, ke pemerintah kalau ada (kebijakan) yang kurang, ada yang harus dikoreksi. Gimana? Kalau ke ojol kita bisa kasih rating," ujar Bintang.

Bintang kemudian berangan-angan seandainya mekanisme penilaian untuk driver ojol juga diterapkan ke pejabat. Dari sinilah ia mulai menyindir satu per satu pejabat tanpa menyebutkan nama.

Baca Juga: Ngeri! Bintang Emon di Somasi Deddy Corbuzier, Bilang Ismed Sofyan Harusnya Bisa Jadi Kapolri, Terus Nyama-nyamain Aparat sama Pemain Bola

"Misalnya ada yang komen, saya disupirin dengan driver ini dari 2019. Katanya sih dia driver nomor 2 saat ini. Tapi sudah hampir 3 tahun menjabat saya gak tahu kerjanya apa aja," ujar Bintang disambut tawa orang-orang di studio.

Sebelum analoginya itu ditafsirkan, Bintang buru-buru menyatakan bahwa yang ia sampaikan itu adalah cerita driver ojol.

Materi kemudian ia lanjutkan dengan cerita driver yang suka mengambil pekerjaan apapun walau tidak sesuai dengan keahliannya.

"Terus ada komen saya suka driver ini, kerjanya OK. Tapi tiap saya pesan makan yang datang driver ini, pesan motor driver ini, mobil driver ini, kenapa driver ini mulu padahal bukan tugasnya."

"Emang driver lain mana, gak bisa nyetir? Makanya kalau milih driver dari kemampuan mengemudi bukan titipan partai," lanjut Bintang.

Setelah menyindir "driver" yang tidak ada kerjaan dan "driver" yang mengambil terlalu banyak kerjaan, sindiran Bintang beralih ke mantan "driver".

"Ini bukan driver sih cuma dulu pernah jadi driver.  Tapi masih suka ngerecokin driver yang sekarang, ngatur-ngatur. Dia anaknya driver yang paling awal."

"Kalau udah pensiun jadi driver, motornya jual, jangan kasih ke anaknya. Nanti rute ngojeknya diatur juga. Kalau udah pensiun, ikut aja ngelukis sama driver yang lain," ujar pria yang sebentar lagi akan melangsungkan pernikahan itu.

Khazanah Islam: Masuk Daftar Nominator Warisan Budaya Tak Benda, Reog Ponorogo Segera Diakui UNESCO