Tak hanya mengerti, ia pun memiliki pendapat yang sama seperti tokoh FPI dan Koordinator Humas Persaudaraan Alumni 212 Novel Bakmumin dalam menolak Anies.
“Umat bisa terpecah, Nasdem dulu musuh umat Islam, media milik Surya Paloh pembenci Islam, Anies liberal. Umat Islam yang lurus pasti setuju dengan FPI,” tulisnya lagi.
Walaupun ada beberapa warganet yang setuju dengan Novel Bakmumin, rupanya banyak yang menyuarakan pendapat lain terkait dukungan mereka kepada Anies.
“Egepe, walau gw alumni 212 juga tp kiblat gw bukan PA 212, Kiblat gw samii'na wa tho'atna qolallah wa qolarasulullah,” tulis akun @est***.
“Di Indonesia dalam hal pilpres kita hanya berharap ada yang terbaik dari yang terburuk. Lagian pilih presiden yang dicoblos itu foto orang bukan partainya selain Nasdem insya Allah ada PKS & Demokrat,” tulis akun han***.
“Saya FPI, tapi saya dukung Anies, karena siapa lagi calon yang akan kita dukung selain Anies dari calon2 yang ada sekarang. Hanya Anies kita berharap ada perubahan untuk menuju Indonesia lebih baik dan tidak amburadul seperti sekarang ini,” tulis akun riz***.
Alasan FPI tidak mendukung Anies jadi capres ini sangat masuk akal dan bisa dipahami. Umat bisa terpecah, Nasdem dulu musuh umat Islam, media milik Surya Paloh pembenci Islam, Anies liberal.
— Islamu al-Diin - ???? ????? (@ethnosophy) October 5, 2022
Umat Islam yang lurus pasti setuju dengan FPI.https://t.co/dvKtMYjs3f pic.twitter.com/6xsmlCPqHY
Khazanah Islam: Awas! Ini Sederet Posisi Seks yang Dilarang dalam Islam, tapi Nomor 2 Sering Dilakukan