Menu


Mengecewakan, Begini Hasil Lab Gas Air Mata yang Diungkap Komnas HAM dalam Tragedi Kanjuruhan

Mengecewakan, Begini Hasil Lab Gas Air Mata yang Diungkap Komnas HAM dalam Tragedi Kanjuruhan

Kredit Foto: Twitter @nataliamwijanto

Konten Jatim, Bandung -

Hasil laboratorium gas air mata saat peristiwa Tragedi Kanjuruhan sudah keluar.

Hal ini dijelaskan oleh Komisioner Hak Asasi Manusia (Komnas HAM), Choirul Anam.

"Proses hasilnya sudah ada, cuma memang butuh untuk pembanding," kata Anam kepada wartawan di Kantor Komnas HAM, Jakarta, Senin (24/10/2022).

Baca Juga: Selain PSSI, Inilah 5 Pihak Lain yang Dianggap Ikut Bersalah dalam Tragedi Kanjuruhan Berdasarkan Temuan TGIPF

Anam menyebut sebagai pembanding dikarenakan saat para supporter Aremania butuh pakaian ketika gas air mata ditembakkan. 

Namun, dipakaian tersebut masih ada sisa gas air mata yang menempel. Sehingga, lanjut dia, tim sudah berhasil mengambil sampel dari supporter berupa jaket.

"Kemarin kami dapat jaket walaupun itu terlalu besar, sehingga memang kita lagi mencari pembanding yang lebih kecil," ujar dia.

Proses uji laboratorium yang dilakukan oleh Komnas HAM yang bekerjasama dengan Arema FC, maka dari itu gas air mata merupakan sampel utama.

Khazanah Islam: Pujian untuk Ambisi Berkelanjutan, Warta Ekonomi Gelar Indonesia Most Visionary Companies Awards 2024

Tampilkan Semua Halaman

Artikel ini merupakan kerja sama sindikasi konten antara Konten Jatim dengan Suara.com.