Bukan hal yang aneh bila Ferdy Sambo sering terlihat memegangi buku hitam ke manapun ia pergi, tak terkecuali pada sidang perdana Sambo yang diadakan pada Senin (17/10/2022) lalu.
Ketua Indonesia Police Watch (IPW) Sugeng Teguh Santoso rupanya memperhatikan buku tersebut. Menurutnya, buku tersebut bukanlah sekadar buku catatan pada umumnya.
Ia pun membuat sebuah praduga, yaitu buku tersebut memiliki sejumlah nama-nama yang terkait pada usaha tambang ilegal.
“Saya menerawang bahwa Sambo punya catatan buku hitam soal jenderal-jenderal polisi yang menerima uang perlindungan dari usaha tambang illegal, sehingga tidak ditindak,” ujar Sugeng kepada wartawan pada Minggu (23/10/2022).
Bisnis ilegal ini sendiri disebut-sebut berada di tambang yang ada di Kalimantan Timur dan Utara. Sugeng juga terlihat menyeret dua nama di dalam kasus tersebut meskipun.
Khazanah Islam: Masuk Daftar Nominator Warisan Budaya Tak Benda, Reog Ponorogo Segera Diakui UNESCO
