Menu


Kader PKS Ini Bilang Cerita Legendaris soal Nabi Muhammad yang Bagian Ini Cuma Bohong Belaka

Kader PKS Ini Bilang Cerita Legendaris soal Nabi Muhammad yang Bagian Ini Cuma Bohong Belaka

Kredit Foto: Pixabay

Konten Jatim, Depok -

Ada begitu banyak versi cerita tentang masa lalu Nabi Muhammad SAW yang kerap para penceramah sampaikan dalam kegiatan agama.

Namun, kebenaran soal cerita masa lalu Nabi Muhammad itu terkadang subjektif terkandung dilihat dari sudut pandang kelompok yang mana.

Salah satu riwayat tentang Muhammad yang masih jadi perdebatan hingga sekarang adalah soal cerita hubungannya dengan seorang pengemis Yahudi yang buta.

Baca Juga: Upaya Gembosi Koalisi Anies Gagal, Inikah 'Plan B' Jokowi Biar Pilpres Tetap 2 Calon?

Lewat cuitannya, pegiat medsos Akmal Sjafril menyebut riwayat soal Nabi Muhammad yang menyuapi seorang Yahudi buta yang meludahinya adalah kisah palsu.

Akmal Sjafril sendiri menulis cuitan tersebut untuk menanggapi salah satu cuitan pengguna twitter yang ikut mengomentari cuit akun Popon Kerok soal gay yang viral beberapa hari lalu.



Khusus ke twit Akmal sendiri, banyak netizen yang terkejut mendengar penuturan kader PKS itu.

Pasalnya, cerita soal Nabi Muhammad menyuapi pengemis Yahudi buta adalah kisah legendaris yang kerap disampaikan di berbagai ceramah.

Tak cuma di ceramah, cerita tersebut juga kerap disampaikan para guru dalam kegiatan belajar mengajar pelajaran agama Islam.

Baca Juga: Upaya Gembosi Koalisi Anies Gagal, Inikah 'Plan B' Jokowi Biar Pilpres Tetap 2 Calon?

Kisah soal Nabi Muhammad menyuapi Yahudi buta tentu saja jadi informasi yang tak bisa lagi terkonfirmasi.

Selain karena sudah terjadi sekian ribu tahun silam, para pelaku maupun saksi mata dari kejadian tersebut tentunya sudah tidak lagi hidup di masa sekarang.

Sumber untuk menggali informasi soal kebenaran kejadian itu tentu saja hanya mengacu ke pendapat para ahli agama yang terkadang kerap tak satu suara atas berbagai isu yang terjadi.


Khazanah Islam: Awas! Ini Sederet Posisi Seks yang Dilarang dalam Islam, tapi Nomor 2 Sering Dilakukan



Berita Terkait