Menu


Kejepit, Jokowi Khawatir Elektabilitas Ganjar Disalip Koalisi Anies, tapi KIB Belum Berani Langkahi Megawati

Kejepit, Jokowi Khawatir Elektabilitas Ganjar Disalip Koalisi Anies, tapi KIB Belum Berani Langkahi Megawati

Kredit Foto: Republika/TahtaAidilla

Konten Jatim, Surabaya -

Bisa dibilang posisi Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo saat ini tampak begitu terhimpit.

Bagaimana tidak, di satu sisi, ia haus untuk dicalonkan sebagai calon presiden (capres), namun di sisi lain PDI Perjuangan (PDIP) tak kunjung mengusungnya.

Kondisi tersebut membuat Presiden Joko Widodo (Jokowi) juga kebingungan.

Hal itu karena elektabilitas Ganjar berisiko besar disalip oleh Anies Baswedan dan Prabowo Subianto.

Baca Juga: Usai Bapaknya Dukung Prabowo, Gibran Langsung Lempar Kode Begini ke Gerindra

Menurut Advokat dan Pengamat Politik Refly Harun, pengambil keputusan yang saat ini bisa diandalkan hanyalah Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.

“Sekarang tinggal menunggu Megawati, karena Jokowi khawatir elektabilitas Ganjar disalip oleh Anies dan Prabowo, kalau seandainya PDIP tidak segera mendeklarasikan Ganjar,” terangnya melalui video yang tayang pada kanal YouTube Refly Harun, Senin (7/11/2022).

Sementara di samping itu, Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) yang dikoar-koarkan mengusungnya juga tak akan berani mendeklarasikan Ganjar terlebih dahulu.

Baca Juga: Usai Lempar Candaan Presiden Berikutnya Prabowo, Jokowi Tuai Nyinyiran: Ini Pilpres Apa Arisan?

Selain juga menunggu keputusan Megawati, namun kabar soal pencalonan Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto sebagai capres pun menjadikan peluang bagi Ganjar semakin seret.

“KIB belum berani mendeklarasikan Ganjar lebih dulu karena nanti dianggap justru membuat ketersinggungan Megawati, jadi Megawati tidak mau dia jadi pengikut, tapi harus diikuti,” ujarnya.

Kemonceran Ganjar mungkin juga akan semakin pudar jika Prabowo terus-menerus dikabarkan mendapat dukungan dari Jokowi.

Terlebih, beberapa waktu terakhir, Menteri Pertahanan itu sudah mendapatkan sinyal positif dari presiden untuk melanjutkan proses pencalonan.

Khazanah Islam: Awas! Ini Sederet Posisi Seks yang Dilarang dalam Islam, tapi Nomor 2 Sering Dilakukan