Baru-baru ini beredar sebuah video yang menunjukkan seorang pelajar SMP tengah diberhentikan oleh polisi. Ia terjaring razia lantaran ketahuan tak mengenakan helm saat sedang berkendara.
Video itu dibagikan oleh Anggota DPR RI Fraksi NasDem Ahmad Sahroni melalui akun instagramnya pada Senin (21/11/2022).
Ahmad Sahroni mengatakan jika dirinya mendapat video itu dari Kapolri Listyo Sigit Prabowo. Ia berujar supaya kelakuan pelajar dari video yang ia bagikan tak dicontoh anak-anak lainnya.
“Jangan dicontoh yah, ini anak udh salah dikasih pelajaran baik2 malah neglunjak,” tulisnya dalam keterangan unggahan.
Di samping itu, ia juga mengomentari aksi sang polisi yang terkesan merendah. Bahkan, pada cuplikan akhir dari video itu, menunjukkan bahwa pelajar itu tak jadi ditilang. Di sepanjang video, ia terlihat histeris saat diberikan arahan.
View this post on InstagramA post shared by ???????????????????? ???????????????????????????? (@ahmadsahroni88)
“Harus pakai helm, biar aman,” ujar polisi yang berdiri di bahu jalan sambil sesekali menepuk pundak si pelajar.
Meski sudah diberikan nasihat supaya turun dan memberi keterangan, pelajar itu masih terus menolak jika dirinya salah. Ia malah menantang sang polisi.
“Saiki ngene, tak takoki, helm iso pecah opo ora? tonggoku nggae helm yo mati, layo uwes podo ae lho, pengaman opo? podo ae gawe bongko (Sekarang begini, saya tanya, helm bisa pecah nggak? tetangga saya pakai helm ya mati, ya sudah sama saja, pengaman apanya? sama saja pakai ya mati),” ucapnya.
Menjawab ucapan pelajar yang belum diketahui identitasnya itu, sang polisi masih tak menegang. Ia berujar supaya pelajar itu mau turun dan segera mengambil helmnya.
“Kalau berkendara tetap harus bawa helm, ini dicatet dulu, nanti suruh ibunya ambil helmnya,” ujar polisi yang diketahui bernama Yanu.
Tak mereda, masih dengan nada tinggi, ia terus menangis sambil memaki-maki seseorang yang dengan sengaja merekam dirinya.
“Heh, raimu! rausah ngevideo! aku wegah divideo, (Mukamu! Jangan ngevideo, saya gak mau divideo),” ucapnya ke arah kamera sambil hendak melempar jaket.
Unggahan video yang dibagikan oleh Ahmad Sahroni pun banjir komentar. Ada yang janggal dengan pelat nomor kendaraan yang digunakan oleh pelajar itu.
Jika melihat video secara lebih jelas, pada pojok bawah pelat bagian depan, terpampang jelas stiker TNI Angkatan Laut (AL). Mereka menilai, keberanian si pelajar itu ada kaitannya dengan tempelan stiker tersebut di pelat nomornya.
“Sticker TNI AL copot.., ngak ada sejarahnya keluarga TNI tidak disiplin,” ujar pemilik akun @dimas***.
“Apa karena efek striker di plat depan, jd songong nih bocah???,” ujar @kojek****.
“Wkwk dia berani karna ada stiker andalan... TNI AL,” tulis @hanif**** dalam komentar.
Alih-alih ikut tercengang dengan stiker yang tertempel di pelat nomor, netizen justru mencurigai stiker TNI AL yang terpasang itu bisa jadi palsu.
“Stiker bisa beli di shopee aja belagu,” tulis @rudy****.
“Platnya ada stiker TNI makanya berani ngaco ya, stikernya beneran ada isinya atau cuman tempelan tuh,” tulis @stvwid***.
Khazanah Islam: Awas! Ini Sederet Posisi Seks yang Dilarang dalam Islam, tapi Nomor 2 Sering Dilakukan
