Menu


Melihat dan Memegang Mayat Margaretha 'Kalideres' Secara Langsung, Ini Alasan Pegawai Koperasi Enggan Melapor ke Polisi

Melihat dan Memegang Mayat Margaretha 'Kalideres' Secara Langsung, Ini Alasan Pegawai Koperasi Enggan Melapor ke Polisi

Kredit Foto: Suara.com

Konten Jatim, Jakarta -

Pihak kepolisian kembali mengungkap fakta baru soal kematian misterius satu keluarga di Kalideres.

Kali ini polisi mendapat kesaksian dari pegawai koperasi simpan pinjam yang sempat mendatangi rumah korban pada Mei lalu.

Pegawai tersebut mengaku telah melihat langsung dan bahkan memegang mayat korban Renny Margaretha (68) pada 13 Mei lalu.

Namun dia enggan melapor lantaran korban Budianto Gunawan memintanya untuk tidak lapor ke siapa pun.

Baca Juga: Nama Habib Rizieq Dibawa-bawa di Balik Kemenangan Arab Saudi atas Argentina, yang Ngeledek Orang Ini nih: Berkat Doa...

Untuk diketahui, pegawai koperasi itu sempat mendatangi lokasi TKP untuk survei rumah.

Hal itu dilakukan lantaran Budianto ingin menggadaikan sertifikat tempat tinggalnya itu.

Setibanya di lokasi, pegawai tersebut mencium aroma tak sedap.

Pegawai yang tak diketahui namanya itu kemudian meminta diantarkan bertemu dengan Renny Margaretha, lantaran sertifikat tercatat atas namanya.

Pegawai tersebut kemudian diantar ke kamar Margaretha.

Setibanya di kamar, dia mencium bau yang lebih menyeruak lagi.

Anak Margaretha, Dian Febbyana (42) mengatakan bahwa ibunya itu masih hidup dan sedang tertidur.

Baca Juga: Makin Terkuak, Bisa Jadi Inilah Kelompok yang Picu Tawuran di Munas HIPMI, Tak Rela Organisasinya Jadi Kendaraan Politik Ganjar-Puan?

Dian juga mengatakan bahwa ia kerap memberinya susu, menyisir rambut, dan memandikannya.

Mengetahui ada hal tidak beres terjadi, dia lantas meninggalkan rumah itu.

Khazanah Islam: Masuk Daftar Nominator Warisan Budaya Tak Benda, Reog Ponorogo Segera Diakui UNESCO