Menu


Soal Teori VSED yang Belakangan Dikaitkan dengan Tewasnya Keluarga Kalideres, Ini Respons Pihak Kepolisian

Soal Teori VSED yang Belakangan Dikaitkan dengan Tewasnya Keluarga Kalideres, Ini Respons Pihak Kepolisian

Kredit Foto: Suara.com

Hal ini ramai dikaitkan, lantaran hasil autopsi dari korban tidak ditemukan adanya sari-sari makanan di lambungnya.

Untuk diketahui, Voluntarily Stopping of Eating and Drinking (VSED) adalah menghentikan asupan makanan dan minuman yang masuk ke tubuh untuk bisa mempercepat datangnya ajal.

Beberapa orang yang mempraktikkan ini menganggap bahwa kematian dengan cara ini berarti meninggal dengan tenang, dan dianggap sebagai kematian alami.

Baca Juga: Bukan Lagi Dikaitkan dengan Sekte Apokaliptik, Kali Ini Keluarga Kalideres yang Tewas Itu Diduga Menganut Ajaran Santhara, Lebih Masuk Akal?

Orang yang mempraktikkan VSED biasanya meninggal karena dehidrasi, bukan kelaparan.

Selain VSED, sebelumnya juga banyak yang mengaitkan kematian keluarga Kalideres tersebut dengan sekte apokaliptik, hingga ajaran Santhara.

Khazanah Islam: Masuk Daftar Nominator Warisan Budaya Tak Benda, Reog Ponorogo Segera Diakui UNESCO

Tampilkan Semua Halaman