Menu


Tetap Waspada, Gempa Susulan di Cianjur Masih Terjadi, Tapi Kekuatannya Masih Melemah

Tetap Waspada, Gempa Susulan di Cianjur Masih Terjadi, Tapi Kekuatannya Masih Melemah

Kredit Foto: Merdeka

Konten Jatim, Bandung -

Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyatakan gempa susulan di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat masih terjadi tetap kekuatannya semakin melemah.

Kepala BMKG Dwikorita Karnawati memprediksi gempa susulan memang masih ada hingga sepekan setelah gempa Cianjur yang terjadi pada Senin (21/11/2022) lalu.

"Perlu kami sampaikan perkembangan terakhir, biar masyarakat semakin tenang," kata Dwikorita di Pendopo Cianjur, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Kamis (24/11/2022).

Baca Juga: Tim DVI Polri Menerima 131 Kantong Jenazah Korban Gempa Cianjur, 124 Jenazah Sudah Diidentifikasi

Dwikorita meminta pada masyarakat khususnya pengungsi untuk mewaspadai potensi hujan yang semakin meningkat hingga puncaknya pada bulan Desember 2022 di wilayah Cianjur.

"Yang dikhawatirkan adalah longsor dan banjir bandang, ini yang berada di bantaran sungai dan lereng gunung ini mohon (waspada)," katanya.

Dia menganjurkan kepada masyarakat pengungsi di Cianjur tidak membuat tenda-tenda mandiri sebagai posko pengungsian di lokasi yang berdekatan dengan lereng atau lembah.

Karena lokasi-lokasi itu berpotensi longsor karena hujan atau adanya guncangan gempa susulan. 

"Mohon lokasi pengungsian jangan terlalu dekat dengan pinggir lembah, mohon ada yang turun begitu, semakin ke arah lapang itu semakin aman," kata dia. 

Baca Juga: Kader Demokrat Ini Sentil Jokowi soal Gempa Cianjur, Warganet Balik Menyentilnya dengan 'Tenda Mewah SBY' saat Kunjungi Lokasi Bencana

Pada hari keempat pasca gempa, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat sebanyak 272 korban meninggal dunia di Cianjur. 

Selain itu, ada sebanyak 39 orang lainnya yang masih dalam pencarian Tim SAR gabungan.

Khazanah Islam: Awas! Ini Sederet Posisi Seks yang Dilarang dalam Islam, tapi Nomor 2 Sering Dilakukan