Menu


Sambangi Relawan di Palu, Anies Kasih Wejangan Begini Jelang Pilpres, Sindir Para Loyalis Ganjar?

Sambangi Relawan di Palu, Anies Kasih Wejangan Begini Jelang Pilpres, Sindir Para Loyalis Ganjar?

Kredit Foto: Doc. NasDem

Konten Jatim, Surabaya -

Anies Baswedan memberikan sejumlah pesan kepada barisan relawannya di Palu pada Jumat (25/11/2022).

Momen itu didatangi Anies saat dirinya sekaligus berkunjung ke Palu dalam rangka menghadiri Musyawarah Nasional (Munas) KAHMI.

Anies dalam sambutannya berharap supaya para relawan tetap menjaga kerukunan. Meskipun dari organisasi yang beragam, ia berujar seluruh relawan harus memiliki misi dan tujuan yang sama.

Baca Juga: Curhat, Rektor Gaptek Pendukung Anies Ini Meradang GegaraDimaki dengan Kata-kata Seperti Ini

“Saya berharap, kerukunan antar relawan dijaga, di belakang sana ada 22 lambang tapi harus ada 1 tujuan, satu misi, satu persaudaraan,” tutur Anies saat berdiri di atas panggung dari tayangan video melalui unggahan twitter pada Jumat (25/11/2022).

Eks Gubernur DKI Jakarta itu juga melarang para relawan untuk meladeni debat para kubu lawannya.

“Kalau bertemu dengan mereka yang berpandangan berbeda, tidak usah berdebat keras, rileks saja, dengarkan, ngobrol,” ucap Anies.

Hal itu karena menurutnya ajang pemilihan umum (Pemilu) masih terbilang lama. Sehingga, ia mengimbau seluruh relawannya untuk tidak tergesa-gesa dan tetap tenang.

“Kasih waktu, karena Pemilu bukan bulan depan, pemilu masih panjang, dengarkan dulu, ajak diskusi, jangan kenceng,” ujarnya.

Menghadapi serangan musuh, Anies menuturkan supaya relawan tetap menebar senyuman. Ia juga berujar agar para relawannya tak mengejek kubu lawan meskipun dirinya dihina.

Baca Juga: Mau Saingin Anies tapi Versi Numpang, Erick Thohir DatenginLokasi Gempa Cianjur Naik…

“Kalau ada yang menyerang jawab dengan senyum, kalau ada yang mengejek jangan pernah mengejek balik,” katanya.

Kesimpulan dari apa yang ia sampaikan itu, Anies menginginkan pesan positif dan hadir untuk kebaikan. Sehingga ia tak ingin para pengikutnya terjebak untuk ikut berujar kebencian seperti kubu lawan.

“Kita tunjukkan bahwa kita memang rombongan baik karena itu kita menyebar kebaikan,” tuturnya.

“saya berhadap nantinya semangatnya dijaga, karena saya belum tau juga kapan bisa kembali ke Palu, tapi tujuan kita bukan mendatangkan tapi memenangkan,” pungkasnya.

Khazanah Islam: Awas! Ini Sederet Posisi Seks yang Dilarang dalam Islam, tapi Nomor 2 Sering Dilakukan