Pengguna Twitter @PartaiSocmed menyoroti kejadian yang pernah dia prediksikan sebelumnya, bahwa Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan mengundang massa di akhir November.
Cuitan prediksi itu dia sampaikan pada 28 Oktober 2022 lalu.
Menanggapi berita yang belakangan beredar, yaitu adanya pertemuan Jokowi dengan relawannya di GBK pada Sabtu (26/11), dia kembali mencuit.
"Info A69 ternyata lebih akurat dari info A1 toh?" tulisnya di akun @PartaiSocmed pada Jumat (25/11).
Diketahui sebelumnya dia memprediksikan Jokowi akan mengundang massa di akhir November, dan seluruh pesertanya akan difasilitasi.
Ia menyebut, bahwa tujuannya belum diketahui secara pasti apakah terkait 3 periode atau konsolidasi calon presiden (capres) jagoan Jokowi.
"INFO A69!! Jokowi akan melakukan show of force dgn mengundang massa di akhir bulan November nanti. Peserta akan didatangkan dari berbagai daerah dgn difasilitasi. Tujuan belum diketahui tapi kemungkinan terkait 3 periode atau konsolidasi untuk capres jagoannya," tulisnya pada 28 Oktober lalu.
Info A69 ternyata lebih akurat dari info A1 toh? https://t.co/BKNwG8M2lx pic.twitter.com/8HitzhIleJ
— #99 (@PartaiSocmed) November 25, 2022
Berita yang baru-baru ini mencuat ke publik adalah adanya pertemuan Jokowi dengan para relawannya di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK) pada Sabtu (26/11).
Sekitar 150.000 relawan diprediksi akan menghadiri acara tersebut.
Acaranya sendiri akan dimulai pukul 06.30 WIB, dan berakhir pukul 10.30 WIB.
Ketua Pelaksana Gerakan Nusantara Bersatu Aminuddin Ma'ruf mengungkapkan bahwa tidak ada deklarasi dukungan capres atau cawapres pada acara tersebut.
Acara tersebut diselenggarakan sebagai bentuk rasa syukur atas suksesnya penyelengaraan KTT G20 di Bali.
"Seluruh masyarakat Indonesia saya rasa berbahagia atas KTT G20 yang menuai decak kagum pemimpin bangsa di dunia. Yang menegaskan bahwa Indonesia sebagai negara yang global player," tuturnya.
Khazanah Islam: Masuk Daftar Nominator Warisan Budaya Tak Benda, Reog Ponorogo Segera Diakui UNESCO