Film trilogi Jurassic World yang bertajuk Jurassic World Dominion akhirnya tayang di Bisokop pada Rabu, (08/06/2022).
Film ini mengisahkan tentang dinosaurus yang dihidupkan kembali dengan latar waktu empat tahun setelah hancurnya pulau eksperimen Isla Nublar.
Pemilik akun Twitter @WatchmenID mereview film yang sangat ditunggu oleh penonton. Menurut mereka, seri keenam ini adalah seri yang paling berbeda.
"Oke berikut review kami untuk Jurassic World Dominion (2022)," tulis @WatchmenID dikutip Jumat, (10/06/2022).
Oke berikut review kami untuk Jurassic World Dominion (2022) pic.twitter.com/oDqbjUJbeS
— WatchmenID ???? (@WatchmenID) June 9, 2022
Akun atas nama @WatchmenID mengatakan film penutup ini kembali digarap atau disutradarai oleh Colin Trevorrow yang mengarap Jurassic World 2015.
"Cukup menarik ketika Colin Trevorrow sang sutradara Jurassic World (2015) kembali dipercayakan untuk menggarap film "penutup" dari franchise legendaris ini. Setelah sebelumnya dikecewakan oleh penggarapan seri Fallen Kingdom oleh J.A Bayona," tulisnya.
Akun tersebut juga menyarankan, jika ingin menonton film Jurassic World Dominion, tak perlu menonton kelima seri sebelumnya, cukup menonton Jurassic Park (1993) dan Jurassic World (2015).
Baca Juga: Lagi-lagi, Ada yang Aneh dari Film Zaman Now, Gak Kayak Film Jadul, Perhatikan Baik-baik deh...
"Buat yang ga ngikutin franchise ini, apakah harus nonton 5 film terdahulunya sebelum nonton seri Dominion ini? Well, kalo kalian ga punya cukup punya banyak waktu segitu banyaknya, nonton Jurassic Park (1993) dan Jurassic World (2015) aja udah cukup," tulisnya.
Pihaknya juga mengatakan bagi penonton yang awam hanya perlu mengenal karakter utama saja untuk dapat menikmati seri penutup ini.
"Karena pada dasarnya "Dominion" ini tuh sebuah ajang nostalgia yang penuh fan service dari 2 film utama dari franchise ini," tulisnya.
"Penonton "awam" nampaknya cuma butuh pengenalan karakter utama dari 2 generasi yang tergabung dalam franchise ini untuk bisa menikmati film ini," sambungnya.
Menurut pemilik akun @WatchmenID peran antagonis jauh lebih baik seri Fallen Kingdom.
"Untuk urusan konflik utama, tokoh antagonis, dan lain sebagainya meski ga yang kerasa kuat secara cerita tapi setidaknya jauh lebih mending dan kerasa lebih punya bobot lah ketimbang seri Fallen Kingdom wkwkwk," tulisnya.
WatchmenID juga mengaku bahwa film seri penutup ini jauh berbeda dari sebelumnya.
"Nuansa "spionage-ish" yang coba ditawarkan Dominion kali ini buat kami justru memberikan sensasi yang cukup segar dan menyenangkan," tulisnya.
Oleh sebab itu, lanjutnya film lebih menarik dan menyenangkan untuk ditonton, karena WatchmenID menilai penyajiannya lebih bagus.
"Porsi action dan thrilling nya yang melonjak jauh dari seri sebelumnya juga bikin film ngasih feel yang sangat menyenangkan!," tulisnya.
Selain itu, konon katanya film ini disajikan dengan begitu epik, apalagi aksi kejar-kejaran manusia dengan dinosaurus.
"Dominion ngasih sensasi thrilling bersama dinosaurus yang lebih wah dan lebih seru ketimbang seri-seri sebelumnya. Nuansa action dan kejar-kejarannya pun manteb banget. Scene pengejaran di Malta itu thrilling + entertaining buangetttt!!," tulisnya.
"Seperti yang udah kami singgung sebelumnya, Dominion nawarin fans service yang menyenangkan," lanjutnya.
Selain dibuat senang dengan dipertemukannya trio legend Jurassic Park ini, juga banyak "callback" asik yang ditawarkan di sepanjang durasinya.
Sementara itu, nuansa nostalgia yang dibawa dari Jurassic Park antara lain seperti hubungan dengan sparkling-sparkling kecil antara Dr Grant dan Dr Elie.
"Dan tentu saja celotehan-celotehan singkat padat yang super menghibur dari Dr Ian Malcolm ditawarkan kembali di Dominion ini," tulisnya.
"Selain hubungan Owen dan Claire yang ngasih elemen romantis yang tetep kerasa manis juga kita dipertemukan kembali dengan rekan dan sahabat lama Owen di penangkaran Raptor dulu yang dihadirkan di Jurassic World beberapa tahun lalu," tulisnya.
Baca Juga: Sinopsis Firestarter, Film Adaptasi Novel Stephen King yang Sudah Tayang di Bioskop
WatchmenID juga mengatakan kekurangan film ini lebih ke world-building pasca dunia berbaur dengan dinosaurus
"Kalo ada yang dirasa kurang, mungkin lebih ke world-building pasca dunia berbaur dengan dinosaurus yang terasa kurang tereksplor lebih jauh. Efeknya ya untuk sebuah "finale", sensasi setelah selesai menontonnya ga se-wah dan kurang terasa grande seperti yang kami ekspektasikan," tulisnya. []
Khazanah Islam: Awas! Ini Sederet Posisi Seks yang Dilarang dalam Islam, tapi Nomor 2 Sering Dilakukan
