Menu


KPK Angkut 3 Koper Setelah Geledah Kantor Gubernur Jatim

KPK Angkut 3 Koper Setelah Geledah Kantor Gubernur Jatim

Kredit Foto: Istimewa

Konten Jatim, Jakarta -

Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan penggeledahan di Gedung Pemerintahan Provinsi (Pemprov) Jatim, tak terkecuali ruang Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa dan Wakilnya Emil Elestianto Dardak.

Setelah melakukan penggeledahan, para penyidik mengangkut setidaknya tiga koper ke dalam tiga mobil MPV. Penggeledahan ini berakhir pada pukul 19.36 WIB yang berarti penyidik telah menggeledah selama delapan jam lamanya.

Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengangkut tiga koper seusai melakukan penggeledahan di Gedung Pemprov Jatim di Jalan Pahlawan Surabaya, Rabu (21/12). Beberapa ruangan yang menjadi sasaran penggeledahan di antaranya ruang kerja Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa, ruang kerja Wakil Gubernur Jatim Emil Elestianto Dardak, serta ruangan kerja Sekretaris Daerah Provinsi Jatim Adhy Karyono.

Baca Juga: Khofifah-Emil Bisa Jadi Pesaing yang Kuat Bila Kembali Berpasangan Pada Pilkada Jatim 2024

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menyebut, penggeledahan tersebut merupakan bagian dari proses yang harus dihormati. Pemprov Jatim diakuinya bakal menyiapkan data sesuai kebutuhan KPK.

"Itu bagian dari proses yang harus kita menghormati semuanya. Pokoke pemprov akan menyiapkan data sesuai dengan yang dibutuhkan KPK," kata Khofifah.

Kepala Bagian Pemberitaan KPK Ali Fikri pun membenarkan pihaknya telah melakukan penggeledahan di kantor Gubernur Khofifah Indar Parawansa, Wakil Gubernur Emil Elestyanto Dardak, Sekdaprov Adhy Karyono, dan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Jawa Timur.

Baca Juga: Begini Nasib Gubernur Jatim khofifah Setelah Ruangannya Digeledah KPK

Penggeledahan berkaitan dengan penangkapan Wakil Ketua DPRD Jawa Timur, Sahat Tua Simandjuntak atas dugaan suap pengelolaan dana hibah dari APBD Jatim.

"Betul, hari ini tim penyidik KPK melakukan penggeledahan di Kantor Gubernur, Wagub, Sekretariat Daerah, dan Bappeda Jatim di Surabaya," kata Ali Fikri.

Khazanah Islam: Masuk Daftar Nominator Warisan Budaya Tak Benda, Reog Ponorogo Segera Diakui UNESCO

Artikel ini merupakan kerja sama sindikasi konten antara Konten Jatim dengan Republika.