Setelah mengalami penggeledahan, Khofifah Indar Parawansa mengungkapkan beberapa barang yang KPK sita untuk diselidiki. Barang-barang tersebut berupa USB atau flashdisk serta dokumen APBD. Semua benda tersebut diharapkan bisa membuktikan bersih atau tidaknya Gubernur Jawa Timur ini.
Selain itu, Khofifah Indah Parawansa mengaku bahwa dirinya bersama Emil Dardak tidak sedang berada di Jawa Timur ketika penggeledahan berlangsung. Dirinya juga berusaha untuk tetap jujur dan terbuka, mendukung pemberantasan korupsi.
Baca Juga: Profil Partai NasDem, Partai Yang Mempunyai Calon Presiden Terkuat?
Apa yang dilakukan KPK dalam menggeledah kantor Gubernur Jawa Timur ini terbilang wajar, mengingat adanya potensi korupsi yang dilakukan oleh orang tertinggi di Jawa Timur tersebut.
Khazanah Islam: Masuk Daftar Nominator Warisan Budaya Tak Benda, Reog Ponorogo Segera Diakui UNESCO
