Menu


Profil Sri Mulyani, Menteri Keuangan Mantan Direktur Bank Dunia

Profil Sri Mulyani, Menteri Keuangan Mantan Direktur Bank Dunia

Kredit Foto: Instagram/Sri Mulyani

Konten Jatim, Depok -

Sri Mulyani Indrawati atau biasa dikenal Sri Mulyani saja, merupakan Menteri Keuangan yang sudah menjabat sejak tahun 2016 silam di era Kabinet Kerja milik Presiden Joko Widodo alias Jokowi sampai di era Kabinet Indonesia Maju.

Wanita kelahiran Bandar Lampung, 26 Agustus 1962 ini merupakan salah satu sosok wanita paling berpengaruh di Indonesia. Menyadur dari berbagai sumber pada Selasa (27/12/2022), Sri Mulyani sempat dinobatkan sebagai wanita paling berpengaruh ke-2 di Indonesia versi majalah Globe Asia pada Oktober 2007.

Baca Juga: Kenapa Kamaruddin Simanjuntak Dilaporkan ke Polisi? Berawal dari Pernyataan Kontroversial

Tidak hanya itu, dirinya juga sempat masuk ke dalam daftar wanita paling berpengaruh di dunia versi majalah Forbes tahun 2008 dan tahun 2014. Saat itu, Sri Mulyani menempati posisi ke-23 dan posisi ke-38. Dirinya dapat memiliki pengalaman dan pemahaman mendalam di bidang ekonomi.

Dirinya merupakan alumni Universitas Indonesia (UI) pada 1986 dan mendapatkan masing-masing gelar doktor dan magister di University Illinois at Urbana-Champaign di tahun 1992. Sri Mulyani juga aktif menerbitkan jurnal, tesis serta penelitian akademik.

Baca Juga: Profil Kamaruddin SImanjuntak, Pengacara Kondang Yang Bikin Polisi Geram

Pengetahuannya di bidang ekonomi membuat wanita yang tidak tergabung ke dalam partai politik (Parpol) manapun ini dilantik menjadi Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional di tahun 2004 oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

Jabatannya tersebut hanya bertahan selama setahun. Sri Mulyani sempat tidak menjabat apapun di pemerintahan Indonesia, sebelum akhirnya diangkat menjadi Menteri Koordinator Bidang Perekonomian oleh SBY pada 2008 dan menjabat sampai 2009.

Memasuki tahun 2010, Sri Mulyani memutuskan untuk bergabung dengan Bank Dunia dan menjadi salah satu Direktur. Keputusan tersebut diambil karena adanya isu ketidaksukaan Aburizal Bakrie terhadap dirinya karena kebijakan yang dibuat.

Baca Juga: Deretan Cawapres Anies Baswedan: Dari Gubernur Sampai Mantan Panglima TNI

Akibatnya, di masa itu Indonesia mengalami penurunan nilai rupiah. Indonesia dianggap kehilangan salah satu sosok yang bisa mengontrol perekonomian negara. Namun, akhirnya Sri Mulyani kembali ke Indonesia pada tahun 2016 untuk menjadi Menteri Keuangan.

Kebijakan Sri Mulyani diharapkan bisa membawa perekonomian Indonesia agar membaik. Pada Senin (26/12/2022), istri dengan 3 anak ini sudah mewanti-wanti Indonesia agar berhati-hati di tahun 2023 karena adanya potensi perlambatan pertumbuhan ekonomi. Dirinya bahkan memprediksi pertumbuhan ekonomi Indonesia bisa turun.

Baca Juga: Kenapa Anies Baswedan Dinilai Cocok Dengan Gubernur Khofifah?

Khazanah Islam: Awas! Ini Sederet Posisi Seks yang Dilarang dalam Islam, tapi Nomor 2 Sering Dilakukan