Menu


Apa Itu Sistem Pemilu Proporsional Tertutup?

Apa Itu Sistem Pemilu Proporsional Tertutup?

Kredit Foto: Pixabay/Thor_Deichmann

Konten Jatim, Jakarta -

Sistem pemilu proporsional tertutup adalah salah satu jenis dari sistem perwakilan berimbang, yang mana pemilih hanya bisa memilih partai politik secara keseluruhan dan bukan memilih kandidat. Di sini, partai politiklah yang mempersiapkan langsung kandidatnya.

Menurut “Open, Closed and Free List”, dalam sistem proporsional tertutup, sejak awal masing-masing partai politik telah menentukan pihak-pihak yang akan memperoleh kursi yang dialokasikan pada partai tersebut di pemilu sehingga calon yang menempati urutan tertinggi di daftar ini biasanya selalu mendapat kursi di parlemen.

Baca Juga: Berkat Amien Rais, Partai Ummat Mampu Menggeser Kekuatan PAN di Pemilu 2024?

Sementara itu, calon yang diposisikan sangat rendah di sistem proporsional tertutup tak akan mendapatkan kursi.

Pada dasarnya, pemilu dengan sistem proporsional tertutup justru akan membuat pemilih tak langsung memilih calon, tetapi hanya bisa memilih partai lewat surat suara yang tersedia. 

Di Indonesia, ternyata sistem ini pernah diterapkan. Dalam unggahan YouTube Kompas.com, disebut bahwa sistem pemilu proporsional tertutup dilaksanakan pada pemilu 1955, pemilu di era Orde Baru, dan pemilu 1999.

Baca Juga: Lolos Jadi Peserta Pemilu, Partai Ummat Bisa Ganggu Posisi PAN

Perbedaan dengan Sistem Proporsional Terbuka

Lantas, apa perbedaannya dengan sistem pemilu proporsional terbuka?

Khazanah Islam: Masuk Daftar Nominator Warisan Budaya Tak Benda, Reog Ponorogo Segera Diakui UNESCO

Tampilkan Semua Halaman