Menu


Mengenang Gombloh, Musisi Legendaris Asal Jombang Yang Harum Namanya

Mengenang Gombloh, Musisi Legendaris Asal Jombang Yang Harum Namanya

Kredit Foto: Istimewa

Gombloh sebenarnya berpeluang mendapatkan gelar sarjana di salah satu perguruan tinggi paling prestisius di Indonesia, yakni Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS). Namun, dikarenakan ketidak minatannya terhadap dunia akademik, Gombloh kerap membolos dan fokus bermusik.

Tahun 1969, Gombloh bersama dengan beberapa kawan seperti Totok Tewel, Leo Kristi dan Franky Sahilatua mendirikan band bernama Lemon Tree's Anno '69. Gaya musik band ini banyak terpengaruh dari band asal luar negeri seperti Emerson, Lake & Palmer (ELP) dan Genesis.

Baca Juga: Bagaimana Hukum Merokok dalam Agama Islam? Simak Penjelasan Ustadz Adi Hidayat

Lemon Tree's Anno '69 dikenal membawakan lagu dengan tema nasionalisme dan kerap mengkritik pemerintah dari karyanya. Beberapa karya musiknya yang melegenda yaitu Berita Cuaca, Kebyar Kebyar, Doa Seorang Pelacur dan lagu-lagu lainnya.

Namun, pada 9 Januari 1988, Gombloh menghembuskan napas terakhirnya. Diketahui Gombloh meninggal karena penyakit paru-paru yang sudah diderita sejak lama. Penyakit ini kabarnya disebabkan karena gaya hidup yang tidak sehat seperti merokok dan begadang hingga pagi hari.

Baca Juga: Bagaimana Hukum Merokok dalam Agama Islam? Begini Penjelasan Gus Baha

Sosok Gombloh diabadikan dalam patung perunggu yang diletakkan di halaman Taman Hiburan Rakyat di Surabaya. 30 Maret 2005, Gombloh mendapat penghargaan Nugraha Bhakti Musik Indonesia secara anumerta dari PAPPRI dalam acara puncak Hari Musik Indonesia III di Jakarta.

Khazanah Islam: Pujian untuk Ambisi Berkelanjutan, Warta Ekonomi Gelar Indonesia Most Visionary Companies Awards 2024

Tampilkan Semua Halaman