Menu


Ada Isu Perang Dingin Jokowi dan Megawati, Deklarator KAMI Singgung Masalah Tiga Periode

Ada Isu Perang Dingin Jokowi dan Megawati, Deklarator KAMI Singgung Masalah Tiga Periode

Kredit Foto: Antara

Konten Jatim, Tokoh Politik -

Terdapat isu yang mengembus bahwa Ketua Umum PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri tengah perang dingin dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Deklarator Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI) Adhie M. Massardi mengatakan, pidato Megawati saat peringatan HUT PDIP yang menyindir keras Jokowi tidak akan berpengaruh pada wacana penundaan pemilu.

Baca Juga: Beda Sama Megawati, Guntur Soekarnoputra Dilarang Jadi Presiden Sama Bung Karno, Kenapa?

“MEGA vs WIDODO, kemarin ngobrol lagi soal MSp (Mega) vs JWid (Jokowi) Gua kate ‘If ente happy JWd dibully MSp dan anggap gak akan ada lagi isu 3 periode, ente salah dua kali’,” ucapnya dalam unggahannya, Senin, (16/1/2023).

Menurutnya, banyak yang belum paham watak kedua tokoh itu. Di sisi lain dia menyindir keberadaan Menteri Investasi Bahlil Lahadalia yang mendukung penundaan pemilu.

“1 Gak paham who is MSp. 2 gak paham watak JWd. Ingat Bahlil itu masih jadi Menko Perpanjangan Kekuasan & Inves Politik,” ujarnya.

Baca Juga: Lewat Tarot, Denny Darko Ungkap Alasan Megawati Tak Umumkan Capres saat HUT PDIP 

Sementara itu, Mantan Kementerian BUMN Muhammad Said Didu mengungkap adanya rapat yang membahas penundaan pemilu di Istana.

Penundaan Pemilu kata pria kelahiran Pinrang ini akan dibungkus dalam UUD 1945.

“Dan infonya kemarin (17/1/2022) ada pertemuan di Istana Bogor ide membahas penundaan pemilu yang dibungkus kembali ke UUD 1945,” tukas Said Didu.

Khazanah Islam: Masuk Daftar Nominator Warisan Budaya Tak Benda, Reog Ponorogo Segera Diakui UNESCO

Artikel ini merupakan kerja sama sindikasi konten antara Konten Jatim dengan Fajar.