Menu


Buntut Ucapan 'Jokowi Bak Firaun', Cak Nun Akhirnya Minta Maaf: Saya Disidang dan 'Dihajar' sama Keluarga, Disesat-sesatkan!

Buntut Ucapan 'Jokowi Bak Firaun', Cak Nun Akhirnya Minta Maaf: Saya Disidang dan 'Dihajar' sama Keluarga, Disesat-sesatkan!

Kredit Foto: YouTube/CakNun.com

Konten Jatim, Jakarta -

Budayawan sekaligus pendakwah, Emha Ainun Nadjib alias Cak Nun akhirnya buka suara soal videonya yang ramai dikecam, yakni yang menyebut Presiden Joko Widodo (Jokowi) bak Firaun.

Ia menyatakan rasa penyesalannya soal ceramahnya yang viral beberapa hari ini.

Dilihat dari kanal YouTube Can Nun, akibat pernyataan tersebut dirinya langsung disidang oleh keluarganya, bahkan sampai "dihajar" karena pernyataan tersebut menyudutkan satu pihak.

Baca Juga: Panen Hujatan Gegara 'Jokowi Bak Firaun', Cak Nun: Saya Sendiri yang Kesambet

"Saya disidang sama keluarga, dihajar disalah-salahkan, digoblok-goblokan, disesat-sesatkan. Kenapa digoblok-goblokan karena saya mengucapkan hal yang tidak harus saya ucapkankan," jelas Cak Nun.

Dirinya menyatakan rasa penyesalannya karena sering mengajarkan agar memperhitungkan apa yang diucapkan kepada para santri, tetapi kini dirinya malah dianggap tidak bijaksana karena mengucapkan hal yang tidak semestinya.

Dirinya mengaku telah melanggar komitmen yang sudah diterapkannya, sehingga membawa kerugian untuk semua pihak.

"Saya kan diajarkan untuk tidak ngomong siapa tapi apa. Itu kan saya sendiri melanggar," paparnya.

Baca Juga: Ucapan 'Jokowi Bak Firaun' Banjir Kecaman, Ruhut Sitompul Ikut Semprot Cak Nun: Perutnya Isinya Busuk

Cak Nun kemudian meminta maaf kepada pihak keluarganya. Dirinya pun berterima kasih karena banyak pihak yang menegurnya.

"Bagus saya punya keluarga yang mengontrol saya," pungkasnya.

Khazanah Islam: Masuk Daftar Nominator Warisan Budaya Tak Benda, Reog Ponorogo Segera Diakui UNESCO

Artikel ini merupakan kerja sama sindikasi konten antara Konten Jatim dengan Suara.com.