Menu


Kala Jenderal Sudirman Digotong Demi Bertugas di Perang Gerilya

Kala Jenderal Sudirman Digotong Demi Bertugas di Perang Gerilya

Kredit Foto: Istimewa

Konten Jatim, Depok -

Salah satu kisah dari Jenderal Sudirman yang paling dikenang oleh masyarakat adalah ketika dirinya tetap memaksakan diri untuk ikut terjun langsung ke medan perang melawan Belanda dengan cara digotong oleh anak buahnya.

Menghimpun informasi dari situs Kepustakaan Tokoh Pahlawan dan beberapa sumber lain pada Selasa (24/1/2023), awal mula peperangan melawan Belanda ini adalah karena Agresi Militer Belanda di mana mereka menyerang wilayah Jawa, khususnya Jawa Tengah serta menyerang wilayah Sumatera.

Baca Juga: Kenapa Sudirman Diangkat Menjadi Jenderal di Usianya Yang Masih Muda?

Untuk melawan pasukan Belanda, Jenderal Sudirman memutuskan bersama dengan pasukannya, yang saat itu sudah mempunyai nama Tentara Nasional Indonesia (TNI), untuk bergerilya di sekitar wilayah Jawa Tengah sampai Jawa Timur.

Tetapi, perlu dicatat bahwa kondisi tubuh Jenderal Sudirman tidak bisa membuatnya berjalan terus-menerus. Ini dikarenakan sang Panglima Besar TNI mengidap tuberkulosis (TBC) paru-paru sehingga napasnya menjadi sulit dan berat.

Baca Juga: Sejarah Hari Ini: Kelahiran Jenderal Sudirman, Tokoh Penting dalam Kemerdekaan Indonesia

Untuk itu, dirinya digotong oleh pasukannya selama perang berlangsung. Dengan demikian, Jenderal Sudirman bisa memantau langsung pergerakan musuh dan memberi instruksi terhadap bawahannya tanpa melalui perantara.

Khazanah Islam: Masuk Daftar Nominator Warisan Budaya Tak Benda, Reog Ponorogo Segera Diakui UNESCO

Tampilkan Semua Halaman