Pengamat politik Rocky Gerung sudah menduga adanya upaya penundaan Pemilu 2024. Dia menilai, Presiden Joko Widodo (Jokowi) merupakan salah satu sosok di balik keputusan Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Pusat (Jakpus) yang mengabulkan penundaan Pemilu 2024.
Rocky Gerung mengatakan, Jokowi belum siap menentukan siapa penerusnya untuk Pilpres 2024. Sehingga menurut sang filsuf, Jokowi menempuh cara 'konyol' agar bisa menunda waktu.
Baca Juga: Tanggapi Putusan PN Jakpus soal Penundaan Pemilu 2024, Rocky Gerung: Pakde Berani Kecam Itu?
"Presiden Jokowi pasti belum siap untuk memilih siapa pewaris kekuasaannya. Masih belum mampu untuk punya grip pada semua potensi yang ada di depan dia, tuh karena itu dia pasti akan menunda. Kan rumusnya gampang," kata Rocky Gerung, dilansir dari kanal YouTube-nya.
"Kemudian temukan cara yang agak konyol. Ya udah biarkan saja Mahfud MD berkelahi sama Mahendra misalnya tuh dalam debat-debat soal hukum," lanjutnya.
Lebih lanjut, Rocky meminta rakyat agar tidak terjebak pada perdebatan hukum. Sebab, ujung dari putusan PN Jakpus adalah terealisasinya penundaan Pemilu.
"Tapi kita tidak melihat debat hukumnya. Kan dapat hukum itu akan membuat kita kayak kehabisan energi. Yang mesti kita lihat bahwa ujung dari permainan ini memang upaya untuk membatalkan Pemilu.
"Poinnya itu akan diatur sedemikian rupa supaya seolah-olah ini legal."
Dia juga menilai bahwa putusan PN Jakpus memang dibuat untuk mengacak-acak opini publik agar situasi bertambah gaduh.
Baca Juga: Demokrat Maju Mundur Buat Deklarasi, Rocky Gerung: Kalau Bukan Karena Kecemasan Ya Karena Kejahatan
"Jadi kalau ini kita jadikan kasus, artinya itu memang diputuskan untuk mengaduk-aduk opini publik. Orang protes 'kok Pengadilan Negeri keputusan tentang hal yang menyangkut kebijakan politik'.ya memang pengendalian lebih tahu itu karena itu dimasukkan untuk mengaduk-aduk," tuturnya.
Jadi enggak usah dianggap bahwa dia bikin kesalahan. Memang dia disengaja untuk dibikin kesalahan untuk bikin kegaduhan," pungkas Rocky.
Khazanah Islam: Awas! Ini Sederet Posisi Seks yang Dilarang dalam Islam, tapi Nomor 2 Sering Dilakukan
