Isu penundaan Pemilu 2024 membuat beberapa pihak geram dan menyatakan sikap untuk tidak mendukung agar hal ini terjadi. Mengutip Rakyat Merdeka pada Minggu (5/3/2023), salah satu penolakan dituturkan oleh PDI Perjuangan (PDIP).
Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDIP, Hasto Kristiyanto menuding kalau penundaan Pemilu ini ada dalangnya. Hasto Kristiyanto mengajak masyarakat ikut bereaksi menyikapi putusan PN Jakpus yang menunda Pemilu. Dirinya mengatakan jangan sampai kekuatan besar memanfaatkan celah hukum demi penundaan Pemilu dan harus ditolak.
Baca Juga: Luqman Hakim: Putusan PN Jakpus Bukti Nyata Ada Pihak Yang Ingin Tunda Pemilu
“Kita tidak boleh diam. Kita perjuangkan agar mekanisme demokrasi lima tahunan dapat dijalankan dengan tepat waktu, yakni 14 Februari 2024,” kata Hasto Kristiyanto usai Gebyar Senam Indonesia Cinta Tanah Air (SICITA) di areal Monumen Pembebasan Irian Barat, Lapangan Banteng, Jakarta Pusat, Sabtu (4/3/2023).
Dia bilang, Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri menolak penundaan Pemilu. Referensi Mega ada pada kehidupan tata pemerintahan negara dan juga tata pemerintahan yang baik.
“Pihak manapun yang mencoba melakukan berbagai cara, termasuk mengunakan instrumen hukum untuk menunda Pemilu akan berhadapan dengan kekuatan rakyat,” tegas Hasto Kristiyanto.
Khazanah Islam: Pujian untuk Ambisi Berkelanjutan, Warta Ekonomi Gelar Indonesia Most Visionary Companies Awards 2024
