Apa yang Anda pikirkan saat pertama kali mendengar nama lontong kupang? Bisa jadi, kita berpikir bahwa lontong ini berasal dari Kupang atau terbuat dari kerang kupang.
Satu dari keduanya benar. Lontong kupang tak berasal dari Kupang, Nusa Tenggara Timur. Kuliner yang satu ini khas daerah Sidoarjo. Lontong kupang cukup terkenal, terutama di daerah pesisir yang salah satunya terkenal ialah Kupang Kraton.
Baca Juga: Gethuk Pisang Khas Kediri, Manis Legit dan Mudah Dibuat
Menurut berbagai sumber, nama Kraton diambil dari suatu nama daerah atau kecamatan di Kabupaten Pasuruan. Sudah sejak lama, penduduk daerah itu mencari dan berdagang kerang kupang, baik untuk dijual mentah ataupun berupa kuliner.
Selain itu, lontong yang satu ini juga bisa ditemui di kota-kota lain di Jawa Timur.
Menurut Dukut Imam Widodo dan Henri Nurcahyo dalam "Sidoardjo Tempo Doeloe", lontong kupang benar-benar asli Sidoarjo. ”Orang Malang atau Gresik, rasanya sulit untuk bisa membuat makanan ini.
Baca Juga: Apa Itu Tahu Tek? Salah Satu Makanan Khas Jatim yang Dinamai karena Penjualnya
“Kalau tokh di kedua kota itu ada yang jualan kupang lontong, pasti yang njualan Wong Sidoarjo! Jadi rupanya memang sudah ditakdirkan bahwa hanya Wong Sidoardjo saja yang bisa bikin kupang lontong yang uenak tenan,” tertulis di sana.
Tertulis juga bahwa rasanya manis, segar, dan gurihnya sangat luar biasa lezat.
Terdapat suatu kepercayaan bagi masyarakat setempat tentang memakan lontong kupang. Jika memakannya sambil minum air kelapa muda yang biasa disebut degan, atau dengan es batu yakni es degan, semua penyakit dalam tubuh bisa hilang dan manusia yang memakannya pun menjadi sehat.
Baca Juga: 5 Kuliner Lontong Balap Legend di Surabaya, Balapan untuk Cicipi?
Itulah mengapa biasanya lontong kupang disajikan dengan sate kerang dan minuman air kelapa muda yang disajikan dengan tempurung atau gelas.
Kupang putih yang menjadi bahan utama lontong kupang ialah hewan laut bertubuh lunak semacam kerang yang hanya seukuran biji beras. Setelah dikupas dan dimasak, kupang ditambahkan lontong dan lentho, kemudian diberi kuah petis dan sedikit perasan jeruk nipis.
Baca Juga: Bedah Si Pecel, Tahukah Begini Manfaatnya untuk Kesehatan?
Biasanya, lontong kupang juga dihidangkan bersama sate kerang.
Khazanah Islam: Awas! Ini Sederet Posisi Seks yang Dilarang dalam Islam, tapi Nomor 2 Sering Dilakukan
